Penanganan dugaan kasus pemerkosaan siswi SMK di kawasan Pasar kembang, Surabaya masih
berlanjut. Terduga pelaku yang merupakan oknum TNI telah diamankan. Saat ini,pelaku di
proses hukum oleh Polisi Militer (PM).
Kadispen Lantamal V Letkol Agus Winata mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih mela
kukan proses pemeriksaan."Sampai saat ini terduga pelaku oknum TNI sedang menjalani Pe
meriksaan di polisi Militer,kata Agus.
Namun,ia belum menjelaskan secara detail terkait kasus ini.Sebab,pihaknya masih melaku
kan pendalaman pada pelaku.
Diberitakan sebelumnya, seorang siswi SMK berusia 16 tahun
di Surabaya diduga menjadi korban pemerkosaan saat hendak mengambil uang beasiswa,senin.
Pelaku pemerkosaan diduga oknum anggota TNI.
Informasi yang di himpun,pemerkosaan itu terungkap saat korban memesan ojek online (ojol)
disebuah hotel di kawasan Jalan Pasar Kembang. Saat di atas motor ojek online itu korban
menangis tak henti-henti.
Penasaran,driver ojol menanyakan penyebabnya.Korban lalu mengaku
telah jadi korban pemerkosaan laki-laki yang tak dikenalnya di hotel tempat awal memesan ojol.
Mendengar hal itu, driver ojol langsung mengantar korban ke pos polisi terdekat yang berada
di simpang Jalan Pasar Kembang-Arjuno Surabaya.
Dilokasi itu,korban dan driver ojol bertemu
petugas satpol PP.
Korban langsung menceritakan kisahnya. Petugas Satpol PP lalu mengantar korban ke Polsek
Sawahan. Tak berselang lama,petugas gabungan dari jajaran Pemkot Surabaya dan polisi menga
mankan terduga pelaku dan diamankan ke Polsek Sawahan.
Setelah terduga pelaku diamankan,Polisi Militer selanjutnya datang ke polsek Sawahan dan me
ngamankan terduga pelaku dengan mengunakan mobil Honda Mobilio warna putih.
Sementara,korban
mendapat penanganan medis oleh tim medis di Polsek Sawahan,kemudian di bawa anggotan Unit Pe
rlindungan Perempuan dan Anak (PPA)Satreskrim Polrestabes Surabaya untuk di visum.
0 Komentar