Mo Salah Ngamuk Usai Diganti karena Gagal Bikin Rekor, Klopp: Gak Masalah!

Duel Chelsea vs Liverpool menjadi laga pamungkas pekan pertama Liga Inggris 2023-2024 yang digelar Minggu (13/8/2023) malam WIB. Partai big match tersebut tersaji di markas Chelsea, Stamford Bridge. 

Bertindak sebagai tim tamu, Liverpool mengawali laga dengan baik dan kuat. Buktinya The Reds berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-18 melalui Luis Diaz. Memanfaatkan umpan terobosan dari Mohamed Salah, Luis Diaz berhasil mencocor bola dengan satu sentuhan di depan gawang. 

Sejatinya Liverpool bisa unggul 2-0 andaikata gol dari Mohamed Salah disahkan usai menuntaskan umpan Trent Alexander-Arnold. 

Namun, lesakan dari penyerang asal Mesir tersebut dianulir wasit lantaran offside. Sementara itu Chelsea berhasil menyamakan skor 1-1 pada menit ke-37 melalui pemain debutan mereka, Axel Disasi.



Dua menit berselang, gantian The Blues yang mendapatkan golnya dianulir oleh wasit. Kali ini tembakan dari Ben Chilwell yang dianggap tidak sah usai ditinjau VAR setelah dirinya dianggap offside. 

Di babak kedua, ketika Liverpool berupaya untuk mencari gol tambahan hingga menit ke-75, perubahan dilakukan oleh Juergen Klopp. Pelatih asal Jerman tersebut menarik keluar dua penyerang sayapnya, Mo Salah dan Luis Diaz bersamaan. Keduanya digantikan oleh Ben Doak dan Harvey Elliott. 

Pergantian tersebut rupanya direspons buruk oleh Mo Salah. Winger berusia 31 tahun tersebut tampak kesal saat ditarik keluar. Mo Salah terekam kamera merobek plester pergelangan tangannya beberapa kali dan melemparnya ke tanah sambil menunjukkan raut wajah yang masam. 

Ibarat tantrum, Mo Salah bahkan tidak memberikan sapaan atau pelukan kepada Juergen Klopp usai masuk ke bangku cadangan. Pergantian yang dilakukan oleh Klopp pada akhirnya tidak mengubah kedudukan bagi kedua tim yang harus menyudahi laga dengan hasil imbang 1-1. 

Pasca-laga, saat ditanya soal sikap Mo Salah, Klopp mengakui tidak mempermasalahkan tindakan anak buahnya itu. Menurutnya, yang dilakukannya adalah untuk membuat tim lebih stabil dan lebih segar ketimbang sang pemain memenuhi ambisi pribadinya.



Bagi Klopp, reaksi yang diberikan Mo Salah baik-baik saja. "Saya bisa mengerti karena jika Mo mencetak gol, itu akan menjadi rekor baru untuk gol yang dicetak di pertandingan pembuka, tetapi saya tidak memikirkannya," kata Klopp seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports. "Kami membutuhkan stabilitas dan kami membutuhkan kaki yang segar. 

Itu sangat intens untuk semua orang." "Kami di sini untuk memenangkan pertandingan." "Mo sangat, sangat, sangat penting. Kami harus membuat keputusan." "Kami membutuhkan pemain yang segar. Dia memiliki 500 rekor berbeda." 

Saya tidak bisa memikirkan ini selama pertandingan." "Ketika saya mengganti pemain dan dia melompat ke pelukan saya saat kedudukan 1-1 dan dia adalah seorang striker yang berpikir dia akan mencetak gol, saya akan sangat terkejut jadi itu baik-baik saja," tutur eks pelatih Borussia Dortmund tersebut menambahkan. 

Selidik punya selidik, kekesalan yang ditunjukkan Mo Salah mengacu pada ambisi besarnya untuk selalu mencetak gol di laga pembuka Liga Inggris. Sejak bergabung dengan Liverpool pada musim panas 2017, Mohamed Salah sangat rajin mencetak gol pada laga pembuka di Premier League. Dengan ditarik keluar, maka ini menjadi pertama kalinya bagi eks pemain Chelsea dan AS Roma itu membuka Liga Inggris dengan mendulang gol. 

Tercatat sampai saat ini Mo Salah memang masih memegang rekor sebagai pencetak gol terbanyak untuk laga pembuka Liga Inggris dengan 8 gol.

 Andaikan dirinya menorehkan satu gol saja ke gawang Chelsea, maka Mo Salah bakal menjauhkan dirinya dari Frank Lampard, Wayne Rooney, dan Alan Shearer dengan koleksi 9 gol. Itu bisa menjadi sebuah rekor baru bagi kapten timnas Mesir tersebut.

Daftar Slot Gacor 

0 Komentar