Menang Susah Payah Lawan Stuttgart, Carlo Ancelotti Kritik Babak Pertama Real Madrid
9/18/2024 02:01:00 PM
Ditinggal Inggris, Reece James Sesalkan Usaha Keras Sia-Sia
Bek sayap kanan tim nasional Inggris, Reece James, sesalkan usaha kerasnya yang sia-sia begitu resmi ditinggal dari skuad Piala Dunia 2022.
Reece James mengungkapkan perasaan pilu usai gagal berangkat ke Qatar untuk mengikuti Piala Dunia 2022.
Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, telah memutuskan untuk mencoret Reece James dari skuadnya.
Pencoretan nama Reece James tidak lepas dari cedera lutut yang ia derita sejak 13 Oktober 2022. Reece James diprediksi baru bisa pulih sepenuhnya dan kembali bermain pada 12 Desember 2022.
Mengingat Piala Dunia akan dimulai pada 20 November 2022, Reece James pun harus merelakan kesempatannya membela timnas Inggris.
Dalam unggahan terbaru James di Twitter, ia mengungkapkan kekecewaan besar terkait nasibnya ini.
"Begitu lutut saya cedera, saya tahu jika jalan menuju Piala Dunia 2022 semakin sempit," tulis James di akun Twitter miliknya.
"Namun saya selalu percaya akan kemungkinan dan bekerja keras untuk mendapat kesempatan terbaik," tulis James menambahkan.
Semangat bek sayap kanan Chelsea tersebut belum pudar dan merasa masih layak masuk skuad Inggris. James pun bekerja dua kali lebih keras demi mempercepat masa pemulihannya.
Keinginan James untuk membantu timnas Inggris di Piala Dunia 2022 lebih besar dari rasa sakit yang ia derita. Akan tetapi, harapan James harus dikubur dalam-dalam begitu ia mendapat kabar dari Southgate. Memasukkan James ke dalam skuad The Three Lions mengundang risiko besar jika melihat kondisi terkininya.
Untuk itu, James pun memahami keputusan Gareth Southgate yang akan meninggalkannya. "Saya mendoakan yang terbaik untuk rekan-rekan saya," ucap pemain berusia 22 tahun tersebut.
James berjanji kepada dirinya sendiri untuk segera pulih meski tidak lagi mengejar Piala Dunia 2022.Timnas Inggris memang mengejar hasil terbaik dalam partisipasinya di Piala Dunia 2022. Peringkat keempat pada keikutsertaan mereka empat tahun lalu menjadi standar baru dalam Piala Dunia edisi kali ini.
0 Komentar