Pemain Kebangkitan Jerman yang Tanpa Mahkota

Era kebangkitan timnas Jerman yang dimulai pada Piala Dunia 2002 tidak lepas dari kontribusi Michael Ballack sebagai penggeraknya. Apes untuk Ballack, kerja kerasnya tak terbayar dengan trofi juara. Timnas Jerman datang ke Piala Dunia 2002 dengan status pemegang tiga gelar ajang ini. Namun, ketika itu wajar seandainya mereka ditempatkan di bawah tim-tim unggulan lain seperti Prancis, Brasil, Italia, Argentina, atau Inggris pada bursa juara. Reputasi mereka memang saat itu tidak bagus. Tim Panser mengalami krisis yang dimulai pada Piala Dunia 1998 saat kalah 0-3 dari Kroasia di perempat final. Di Piala Eropa 2000 catatan Jerman lebih parah; mereka tersisih pada babak penyisihan. Sepak bola Jerman seperti mengalami Abad Kegelapan, periode yang menaungi Eropa pada abad ke-5 hingga 15, ketika tidak ada inovasi berarti yang terjadi, dalam hal ini berarti tidak ada pembaruan di sepak bola. Keruntuhan Jerman terjadi karena kala itu mereka terlalu bergantung kepada pemain veteran dan kurang memercayai para pemain muda. Kegagalan di dua turnamen besar membuat federasi sepak bola Jerman (DFB) berbenah.

Para pemain muda mulai mendapat kepercayaan, salah satunya adalah Michael Ballack. Ballack adalah salah satu anggota skuad Die Mannschaft pada Piala Eropa 2000. Namun, kiprahnya amat terbatas. Dia hanya mencatat 63 menit waktu bermain dalam tiga pertandingan Jerman. Semua berubah ketika Jerman harus berjibaku di kualifikasi dan play-off Piala Dunia 2002. Ballack tampil tujuh kali dan mencetak tiga gol pada laga Grup 9 Kualifikasi Piala Dunia 2002 zona Eropa. Dia juga kembali berperan penting pada babak play-off. Ia menyumbang tiga gol pada dua laga versus Ukraina dalam partai penentuan. Jerman pun lolos ke Piala Dunia 2002 dengan agregat 5-2. Di Piala Dunia 2002, Ballack betul-betul menunjukkan gebrakannya. Ia menyumbangkan tiga gol dan empat assist dalam perjalanan Jerman di Korea Selatan dan Jepang. Kontribusi Ballack terasa semakin penting saat Jerman sudah melangkah di fase gugur.

taruhan bola
agen slot online
judiok

0 Komentar